Menjadikan Orang Sholeh yang Telah Mati Sebagai Perantara di Kabulkannya Do’a
Di antara pembatal keislaman
adalah menjadikan selain Allah sebagai perantara pada Allah dalam
berdo’a, meminta syafa’at hingga bertawakkal padanya. Bagaimanakah
bentuk menjadikan selain Allah sebagai perantara yang terjatuh dalam
perbuatan syirik? Dan kapan mengambil perantara tidak dianggap syirik?
Perlu diketahui bahwa menjadikan antara hamba dan Allah perantara, ada dua hal yang
Posting Komentar