Ibnu Qayyim rahimahullah berkata,” Orang yang berilmu, sedikit amalnya namun lebih banyak pahalanya, kenyataan membuktikan demikian, dimana para pekerja amat lelah bekerja, sementara instruktur hanya duduk memerintah dan melarang serta memperlihatkan tata caranya, namun gajinya jauh lebih tinggi dari pada para pekerja.
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam telah mengisyaratkan kepada makna ini, sabdanya: “Iman yang paling utama adalah beriman kepada Allah kemudian jihad “ Padahal jihad adalah mengorbankan jiwa raga dan menghadapi kesusahan yang dahsyat, sedangkan iman adalah ilmu di hati, amal dan pembenaran, dan ia amalan yang paling utama. Padahal jihad jauh lebih melelahkan dan sulit berkalikali lipat.
Hal ini karena dengan ilmu dapat diketahui martabat dan tingkatan amalan, mana yang afdlal dan mana yang tidak, mana yang unggul dan mana yang tidak.. sementara orang yang beramal tanpa ilmu mengira bahwa keutamaan itu terletak pada kesulitan yang ia hadapi” Maka, bagaimanakah agar kita dapat meraih pahala yang besar dengan sedikit amal? silahkan temukan jawabannya di dalam buku ini.
Dengarkan kajiannya :
KAJIAN
type MP3
Posting Komentar